Nama : Mutiara Jaurina, S.Pd
Hari/tanggal : Senin, 10 April 2023
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu memahami cara memelihara Tumbuhan.
Dialek O
DEGHIAN GUGOGH
(DURIAN JATUH)
Pak Haji Yusuf Sango menyanak tepik ditiyuh. Yo ngedok sabah ghik kebun buah-buahan. Yo nanem puhun deghian, jambeu, lemaou, ghik mangga. Yo nanem paghei disabah dan omo no sai beghak.
Tepui ejou tiyan adok kebun ngadok deghian gogogh. Upounou nayah deghian ghadu tasak di batang.
“Kiyai, wat tegou deghian gogoh!” cawou Bu Hajah Fatimah, bei nou Haji Yusuf.
“Bou dijau, Timah!” kisung Haji Yusuf. Haji Yusuf ngonot deghian sai baghih. Tiyan massou wou ngepuluh deghian.
You ulun sai paling kayaou. Najin goh enou you mak ngasei. Ya tukun bekeghjou mak lapou bedo’a jamou Tuhan Sai Kuasou.
Artinya Bahasa Indonesia:
Pak Haji Yusuf sekeluarga tinggal dikampung. Dia ada sawah dan kebun buah-buahan. Dia menanam pohon durian, jambu, jeruk, dan manga. Dia menanem padi disawah dan ladingnya yang lebar.
Pagi ini mereka pergi ke kebun memungut durian jatuh. Rupanyaa banyak durian sudah masak dibatang.
“Kiyai, ada tiga durian jatuh!” kata Bu Hajah Fatimah, istrinya Haji Yusuf.
“Bawa kesini, Timah!” suruh Haji Yusuf. Haji Yusuf nyari durian yang lain. Mereka dapat dua puluh durian.
Kamu orang yang paling kaya. Walaupun seperti itu dia tidak sombong. Dia rajin bekerja tidak lupa berdoa sama Tuhan yang kuasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar