Nama : Mutiara Jaurina, S.Pd
Hari/tanggal : Jumat, 11 April 2025
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu memahami motif-motif kain tapis Lampung
Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, dan penugasan
Media Pembelajaran : PPT/ video
Assalamualaikum anak soleh dan solehah.
bb Bagaimana kabarnya hari ini anak soleh solehah ...
Adakah hari ini yang tidak hadir datang ke sekolah...
Sebelumnya soleh soleha membahas tentang pantun bubandung Lampung...
Untuk materi hari ini kita akan membahas tentang motif kain tapis Lampung...
MOTIF-MOTIF KAIN TAPIS LAMPUNG
Kain tapis adalah pakaian wanita suku Lampung yang berbentuk sarung. Umumnya dipakai di bagian pinggang ke bawah. Jenis kain ini terbuat dari tenunan benang kapas bermotif atau hiasan bahan sugi, benang perak, atau benang emas yang dikerjakan dengan sistem sulam (cucuk). Tak Ada Orang di Kantor, Hanya Saya Salah satu motif yang dikenal adalah motif alam, seperti flora dan fauna yang disulam memakai benang emas dan perak.
Motif-Motif Kain Tapis Lampung.
1. Tapis raja tunggal
Kain tapis ini merupakan sarung tenunan pakan lungsi. Bahan dasarnya dari benang kapas berlajur horizontal dan berwarna merah, hitam, putih, kuning, serta hijau. Ragam hias disulam dengan benang emas dan kapas. Motifnya, yaitu orang di atas perahu, orang sedang menunggang kuda, pucuk rebung, bintang, dan pilin. Kain ini biasanya dipakai oleh istri kerabat paling tua pada upacara adat.
2. Tapis raja medal
Merupakan sarung pakan lungsi. Berbahan dasar benang kapas berlajur horizontal, dan warna merah hati, hitam, kuning, serta hijau. Ragam hias disulam memakai benang emas. Motifnya, yaitu orang di atas rato ditarik orang, ayam nyecak konci, dan pucuk rebung. Pada bagian bawahnya ada Sasab dengan penyawat benang katun, membentuk tekstur pucuk rebung dan belah ketupat.
3. Tapis laut linau T
Terbuat dari benang kapas berlajur horizontal, dan berwarna hitam, cokelat, biru, merah hati, serta merah muda. Ragam hiasnya disulam dengan benang emas. Motif yang digunakan, antara lain pucuk rebung, belah ketupat, sasab, dan kupu-kupu. Kain ini digunakan oleh gadis pengiring pengantin atau saat menari cangget.
4. Tapis laut silung
Terbuat dari benang kapas berlajur horizontal, serta berwarna merah manggis, biru tua, dan biru muda. Ragam hiasnya disulam memakai benang emas. Motifnya, yaitu tajuk berayun, pucuk rebung susun, sasab, belah ketupat, dan bunga. Kain ini dipakai oleh kerabat istri yang tergolong jauh, saat menghadiri upacara adat, juga dipakai opara gadis pengiring pengantin dalam tari cangget.
5. Tapis jung sarat
Bahan dasarnya adalah benang kapas berlajur horizontal, dan warna merah, cokelat, serta putih. Ragam hiasnya disulam dengan benang emas. Motifnya, antara lain pucuk rebung, sasab besar, tekstur benang penyawat iluk keris, mata kibau, dan pucuk rebung digayangkan. Biasanya dipakai oleh pengantin wanita saat upacara adat.
6. Tapis balak
Berbahan dasar benang kapas berlajur horizontal besar dan kecil, serta berwarna cokelat muda, cokelat tua, merah, dan biru. Ragam hiasnya juga disulam memakai benang emas. Baca juga: Apa Saja Kegiatan yang Dilakukan Anak-Anak di Lampung? Motifnya adalah sasab dengan tekstur tajuk pada sasab kecil, pilin, naga, tajuk berayun, serta tempelan kaca dengan benang berwarna merah dan hijau. Kain ini digunakan oleh wanita berusia tua serta penyimbang.
7. Tapis cucuk andak
Berbahan dasar benang kapas berlajur horizontal, dan berwarna hitam, kuning, cokelat, serta merah. Ragam hiasnya disulam penuh memakai benang emas. Baca juga: Banyak Pengunjung Batal Beli Jersey Timnas di Indomaret Fresh, Ini Penyebabnya Motifnya adalah sasab pucuk rebung, iluk keris, bunga, serta tempelan moci. Pada dua bidang (atas dan bawah), terdapat sulaman benang sutra putih dan merah dengan motif sulur daun. Kain ini dipakai oleh penyimbang pada saat upacara adat.
8. Tapis pucuk rebung
Terbuat dari benang kapas berlajur horizontal, dan berwarna cokelat, hitam, merah, serta kuning. Ragam hiasnya disulam memakai benang emas. Baca juga: Keunikan Senjata Tradisional Khas Lampung Motifnya sasab tegak dengan tekstur iluk keris sebagai pembatas bidang warna, pucuk rebung, serta belah ketupat. Kain ini biasanya dipakai oleh wanita yang sudah menikah saat upacara adat.
9. Tapis cucuk pinggir
Bahan dasarnya adalah benang kapas berlajur horizontal, berwarna merah, lajur kecil-kecil biru, kuning, serta tepi hitam. Ragam hiasnya disulam dengan benang emas. Pada lajur lajur warna biru dibentuk motif tali yang disulam dengan benang sutra. Pada bagian bawah, ada sulaman benang emas motif pucuk rebung kecil dan tempelan moci. Kain ini dipakai oleh pengantin wanita.
10. Tapis tuho
Tidak ada komentar:
Posting Komentar